Tim Ahli Software Revit

Tim yang Siap membantu untuk Solusi Anda Menggunakan Software Revit

Pengalaman Membuktikan

Pengalaman Kami Hampir 10 Tahun Menggunakan Software Revit untuk Perencanaan Detail

Masa Depan Software Perancangan

Kebutuhan akan Software yang Terintegrasi Hingga ke Detail Maupun Perhitungan Quantity adalah Masa Depan Perancangan yang Telah diterapkan di Negara Maju

Beralih ke Konsep BIM

Peralihan ke Software BIM Mungkin Terdengar Sulit, Tapi Kami Akan Membantu Mewujudkannya dengan Mudah

Keputusan di Tangan Anda

Kami Akan Membantu Setiap Tim yang Ingin Beralih Menggunakan Revit Melalui Pelatihan Maupun Konsultasi Ahli

Kursus Revit MEP - Membuat Family MEP Fire Jockey Pump

 


Sistem pemadaman kebakaran bangunan merupakan bagian dari perencanaan MEP yang berkaitan dengan pipa dan equipment-equipmentnya. Sistem ini memerlukan rangkaian pemipaan dan alat-alat yang dibutuhkan agar ketika terjadi api disalah satu sudut bangunan, sistem ini mampu menjangkaunya dan memberikan fasilitas untuk memadamkannya baik secara otomatis maupun manual. Pada pembahasan Kursus Revit MEP kali ini, kita akan belajar cara membuat salah satu pompa yang penting dalam rangkaian sistem pemadaman kebakaran bangunan maupun gedung. Kita akan belajar membuat pompa Fire Jockey Pump menggunakan software Revit dengan disiplin khusus MEP.


Kursus Revit Family - Refrensi Gambar Fire Jockey Pump

Oke langsung saja kita mulai pelatihan / kursusnya, pertama ketika kita membuka software Revit akan ditampilkan halaman pembuka berupa file-file projek dan file-file family terakhir yang kita buka. Pilih New pada bagian kiri grup Families seperti gambar dibawah :


Kursus Revit Family - Pilih New Family



Kursus Revit Family - Pilih Metric Mechanical Equipment

Pilih template family yang sesuai, kali ini kita pilih Metric Mechanical Equipment. Pentingnya menggunakan template yang sesuai dengan jenis objek family akan memudahkan sistem dan project untuk mengklasifikasikan jenis objek sebagai apa. Dengan menggunakan template Mechanical Equipment project akan langsung mendeteksi objek yang kita buat sebagai mechanical equipment.

Buat 3d Solid

Setelah terbuka layar kerja family baru, klik tab Create untuk memunculkan menu solid, pilih Extrusion, lalu ambil rectangle pada tab draw disebelah kanan. Gariskan rectangle dilayar. Tidak perlu khawatid dengan ukuran karena ukuran dapat kita ketik setelah rectangle ditempatkan. Perhatikan tahapannya pada gambar-gambar dibawah ini :


Kursus Revit Family - Membuat Extrusion


Kursus Revit Family - Ambil Rectangle untuk Membuat Sketch


Kursus Revit Family - Gariskan Bentuk Base di Layar

Kursus Revit Family - Posisikan Di tengah Ref Plane

Setelah terbentuk rectangle, klik finish yaitu tombol centang besar disebelah kiri draw tab untuk menyelesaikan. Extrusion akan terbentuk dengan angka ketinggian dapat diatur dijendela properties sebelah kiri. Isi extrusion end dengan angka 100. Lalu pilih kolom material untuk memberikan material pada objek extrusion yang terbentuk. Setelah itu jendela material akan terbuka, buat material baru dengan duplicate dari material default, lalu beri nama. Gunakan asset editor pada tab appearance di material editor untuk memilih karakteristik material yang diinginkan yaitu gloss paint.

Kursus Revit Family - Buka View 3d, Atur Material


Kursus Revit Family - Buat Material Baru dengan Duplicate dari Default


Kursus Revit Family - Pilih Material Wall Paint di Asset Editor


Kursus Revit Family - Ubah Warna di Appearance


Kursus Revit Family - Centang Pilihan Use Render Appearance

Selanjutnya buat objek solid yang lain dengan menggunakan revolve. Pindah ke tampak depan dengan klik 2x front view di project browser, lalu ke tab create dan pilih Revolve, gariskan profil revolve dilayar sesuai bentuk yang ditunjukkan pada gambar dibawah ini. Gunakan ukuran yang sesuai referensi yang kita miliki. Setelah itu klik Axis Line pada tab draw, gariskan axis secara horisontal untuk putaran revolve, lalu klik centang hijau untuk menyelesaikan.


Kursus Revit Family - Buat Bentuk dengan Create-Revolve


Kursus Revit Family - Pilih Garis, Lukiskan di Layar


Kursus Revit Family - Pilih Axis Line, Gariskan pada Pusat Putaran, Klik Finish


Kursus Revit Family - Cek Posisi di Tampak Depan


Kursus Revit Family - Posisikan Tinggi, Lalu Mirror untuk Membuat sisi Sebelahnya


Kursus Revit Family - Hasil Mirror

Kembali lagi ke tampak atas untuk membuat extrusion lagi, lukiskan bentuk lingkaran dengan diameternya lalu klik finish. Isi ketinggian extrusion end dengan nilai yang sesuai. Cek bentuknya di view 3d. 


Kursus Revit Family - Buat Extrusion di Tab Create


Kursus Revit Family - Pilih Lingkaran, Lukiskan di Layar, Klik Finish


Kursus Revit Family - Atur Ketinggian Extrusion

Kembali lagi ke tampak depan untuk membuat objek revolve badan pompa, kali ini buat aksis secara vertikal, lalu atur material untuk objek-objek solid yang sudah terbentuk.

Kursus Revit Family - Dari Tampak Depan Buat Revolve Lagi


Kursus Revit Family - Buat Garis, Lukiskan Bentuk di Layar


Kursus Revit Family - Posisikan Axis Line


Kursus Revit Family - Objek Revolve Baru telah Terbentuk


Kursus Revit Family - Cek di View 3d


Kursus Revit Family - Pilih Bentuk 3d, Atur Materialnya


Kursus Revit Family - Gunakan Material yang Sudah Dibuat


Kursus Revit Family - Material sudah Diterapkan

Perbaiki objek solid silinder bawah karena masih overlapping dengan dasar pompa. Klik objek silinder, ubah angka extrusion start menjadi 100 agar posisi bawah silinder berada tepat diatas dasar pompa.

Kursus Revit Family - Atur Extrusion Bawah agar Tidak Menabrak Bagian Dasar


Kursus Revit Family - Hasil

Buat Koneksi


Setelah objek solid sudah lengkap, kita akan memberikan koneksi pipa pada pompa ini. Koneksi pipa dibutuhkan agar objek ini dapat terkoneksi langsung dengan sistem pemipaan. Koneksi juga memastikan bahwa pipa yang terhubung ke pompa ini memiliki ukuran yang sesuai. Klik tab create, pilih pipe connector, lalu arahkan pada permukaan pompa yang akan terhubung dengan pemipaan, maka koneksi pipa akan terbentuk. Klik escape 2x dan pilih konektor yang sudah terpasang, atur properties konektornya dijendela properties sebelah kiri. Poin penting yang diatur di properties konektor ini adalah :

- Diameter koneksi pipa
- Arah aliran (flow direction)
- System Classification

Setelah selesai memberi koneksi, simpan file family.


Kursus Revit Family - Buat Koneksi Pipa dengan Klik Create-Pipe Connection


Kursus Revit Family - Atur Properties Koneksi di Jendela Properties


Kursus Revit Family - Atur Properties Koneksi Lainnya


Kursus Revit Family - Simpan File Family

Untuk menerapkan objek family ini, kita buka file project baru dengan template Mechanical, lalu klik tab System, ambil Mechanical Equipment. Load family fire jockey pump untuk mengambil family yang sudah disave. Lalu tempatkan dilayar.


Kursus Revit Family - Buka Project Baru dengan Template Mechanical


Kursus Revit Family - Masuk Tab System, Pilih Mechanical Equipment


Kursus Revit Family - Load Family


Kursus Revit Family - Pilih Pompa Fire Jockey Pump yang Sudah Dibuat


Kursus Revit Family - Posisikan Objek

Perhatikan bahwa objek family yang kita masukkan sudah memiliki koneksi pipa, ini terlihat dari simbol yang muncul pada titik koneksi pipa beserta ukuran diameter pipanya. Jadi ketika kita memulai membentuk pipa dari equipment ini, pipa dengan ukuran yang ditentukan akan terbentuk. Caranya adalah dengan klik kanan dititik koneksi pompa, pilih draw pipe, lalu arahkan pipa keluar. Terapkan cara ini ke koneksi lainnya.
Kursus Revit Family - Objek Sudah Memiliki Koneksi Pipa


Kursus Revit Family - Klik Kanan pada Salah Satu Koneksi untuk Membentuk Pipa


Kursus Revit Family - Ubah Detail Level Menjadi Fine
Kursus Revit Family - Ubah Shading Menjadi Shaded


Pada gambar diatas, pipa sudah terkoneksi dengan pompa, namun sebenarnya koneksi ini membutuhkan flange untuk mengaitkan rangkaian pipa ke pompa. Flange merupakan komponen pemipaan berupa plat tebal yang memiliki lubang-lubang baut. Lubang baut ini yang akan dikaitkan ke pompa menggunakan baut dengan jumlah dan ukuran yang sesuai. Namun pada software Revit baut untuk flange tidak disediakan. 

Lepaskan koneksi pipa dengan mengklik pipa, dan tarik titik koneksi agak menjauh. Lakukan untuk sisi koneksi yang lain. 

Kursus Revit Family - Sementara Putuskan Koneksi Dahulu untuk Menempatkan Flange


Pilih pipe fitting pada tab System bagian Plumbing & Piping, lalu Load Family untuk mengambil flange dari folder library. Masuk ke library, folder pipe fittings, pilih steel flanges, lalu pilih Class 150, pilih objek Flange Slip-On. Tempatkan pada masing-masing ujung pipa. Flange yang terbentuk akan menyesuaikan ujung pipa. Setelah menempel, gunakan align untuk menempelkan flange pada pompa.

Kursus Revit Family - Ambil Tool Pipe Fitting untuk Menempatkan Flange


Kursus Revit Family - Load Family Flange


Kursus Revit Family - Cari Lokasi Flange di Folder Pipe Fittings


Kursus Revit Family - Pilih Flange


Kursus Revit Family - Tempatkan pada Masing-Masing Ujung Pipa


Kursus Revit Family - Tempatkan Flange


Kursus Revit Family - Tempatkan Flange Kedua


Kursus Revit Family - Align untuk Menempelkan Flange ke Koneksi Pipa


Kursus Revit Family - Pompa dan Pipa sudah Terkoneksi


 Simak Video Tutorialnya berikut ini : 


Video Tutorial Revit MEP Family