Tutorial Revit - Jendela material di Revit


Jendela material Revit atau Material Browser menyajikan banyak pengaturan untuk material yang akan kita gunakan dalam setiap objek. Pada material browser kita dapat memilih dari material yang sudah disediakan seperti concrete, aspal, kayu, kaca dsb. Namun kita juga dapat membuat material sendiri menggunakan cara duplikasi dari material “Default”. Disini akan diuraikan satu persatu cara memodifikasi atau membuat settingan baru. Pada pilihan-pilihan menu di jendela ini tersaji beberapa pengaturan sebagai berikut :

1.     Nama Material
2.     Pengaturan tampilan shading material
3.     Pengaturan tampilan arsiran material

Klik disini untuk download Contoh File Revit 


1. Pengaturan nama material

Disini kita dapat memilih material yang sudah disediakan oleh program Revit, terdapat beberapa material siap digunakan dengan atribut-atribut tampilan dan arsirannya, dan terdapat material polos yang dinamakan Default untuk kita pergunakan membuat material baru dengan cara klik kanan mouse & duplicate.

2. Pengaturan tampilan shading material

Disini kita dapat memilih tampilan material dalam wujud shading seperti bagaimana material terlihat sesungguhnya dalam view 3d maupun view shading 2d. Disini kita bias mengatur warna tampilan, transparansi, pantulan, ataupun image texture dari file gambar yang kita miliki, missal foto tekstur rumput, beton, kayu, dsb.

3. Pengaturan tampilan arsiran material

Tampilan arsiran material memunculkan arsiran pada gambar kerja atau gambar 2d yang akan kita siapkan. Jadi disini kita dapat menyiapkan arsiran untuk semua material yang kita gunakan pada komponen bangunan. Arsiran terdiri dari 2 jenis yaitu Surface Pattern & Cut Pattern. Surface pattern merupakan bagaimana arsiran permukaan material yaitu bagian luar material yang terlihat. Sedangkan Cut Material merupakan arsiran material ketika objek terpotong dalam section.

Berikut adalah tahapan pembuatan material di Revit

Klik tab Manage, lalu klik icon bulat besar berlabel Material

 

Akan muncul jendela material browser seperti dibawah ini :

 

Untuk membuat material baru, cari material Default pada pilihan nama material, lalu klik kanan dan pilih Duplicate. Akan muncul jendela penamaaan, kita beri nama misal dengan nama “Bata”.
Setelah itu otomatis akan muncul pilihan bata pada jendela nama material, lalu kebagian kanan kita buat settingan untuk tampilan material bata. Untuk settingan shading dapat kita biarkan adanya karena bata biasanya tertutup dengan plester jadi tidak akan terlihat.
Untuk surface pattern juga dapat kita kosongkan, namun untuk cut pattern dapat kita isi dengan arsiran bata. Disini arsiran yang tersedia kita pilih steel karena arsiran ini mirip dengan arsiran bata yang biasa digunakan dalam gambar kerja.


Langkah-langkah ini sudah cukup untuk membuat material bata yang bisa kita gunakan untuk mengisi material dinding / wall.

Selanjutnya kita akan mencoba membuat material dengan arsiran khusus yang kita atur berdasarkan ukuran. Disini kita akan mencoba membuat material keramik ukuran 60x60 cm.  Pertama kita lakukan langkah duplikasi lagi dari material Default, Klik kanan material Default, beri nama dengan Keramik 60x60. 


Pada tampilan shading beri warna yang agak muda seperti krem muda, pada surface pattern klik <none> akan muncul pilihan arsiran, lalu pilih New untuk membuat arsiran baru. Akan muncul pilihan untuk membuat arsiran baru, lakukan seperti langkah dibawah ini.




Untuk Cut Pattern dapat dipilih dari beberapa arsiran dan hasilnya akan seperti dibawah ini :




Demikian penjelasan singkat mengenai jendela material atau material browser yang sudah melingkupi seluruh pengaturan material agar dapat kita gunakan sesuai karakteristik masing-masing material. Untuk diskusi ataupun pertanyaan dapat email ke : mutiaraexpose@gmail.com