Sesuai namanya, base plat berfungsi sebagai dasar dari pertemuan struktur baja dengan struktur lain seperti beton bertulang berupa pondasi ataupun plat lantai. Baseplat berfungsi menjadi tapak struktur baja agar gaya beban dari rangkaian struktur baja dapat terdistribusikan dengan baik serta sebagai penahan struktur baja agar tidak terangkat karena beban angin ataupun beban horisontal.
Pada pelatihan Revit kali ini, kita akan bahas jenis-jenis baseplat yang dapat kita bentuk menggunakan tool koneksi baja di Revit.
01. Base Plate
Sebuah plat ditempatkan pada bagian dasar kolom. Kolom dapat berupa kolom tegak atau kolom miring. Pada kolom miring, baseplat dapat diposisikan horisontal atau tegak lurus kolom. Plat dilas ke kolom dan dapat ditambahkan angkur.
Profil baja yang cocok : Profil apa saja
Urutan seleksi objek : 1. Kolom
Options : Joint design, various stiffeners, washer plates, leveling plate, shim plates, shear anchor, galvanizing holes, grout holes, punch marks.
02. Base Plate Cut
Sebuah plat ditempatkan pada bagian dasar kolom. Plat dilas ke kolom dan dapat ditambahkan angkur. Kolom dipotong dengan sudut tertentu.
Profil baja yang cocok : Profil I
Urutan seleksi objek : 1. Kolom
Options : Joint design, various stiffeners, washer plates, leveling plate, shim plates, shear anchor, galvanizing holes, grout holes, punch marks.
03. Base Plate with Traverse, Bolted
Sebuah plat ditempatkan pada bagian dasar kolom. Plat dilas ke kolom dan dapat diberikan angkur. Profil baja C atau Channel dibaut atau dilas kebagian flange kolom.
Profil baja yang cocok : profil apa saja, umumnya profil I, hollow
Urutan seleksi objek : 1. Kolom
Options : tidak ada
04. Base Plate with Traverse, Welded
Sebuah plat ditempatkan pada bagian dasar kolom. Plat dilas ke kolom dan dapat diberikan angkur. Profil baja C atau Channel dibaut atau dilas kebagian flange kolom.
Profil baja yang cocok : profil apa saja, umumnya profil I, hollow
Urutan seleksi objek : 1. Kolom
Options : tidak ada
05. Binding Plates
Dua balok dikoneksikan dengan plat-plat penyatu. Posisi plat penyatu dapat berada didalam atau diluar balok. Plat-plat ini dapat dilas atau dibaut ke balok.
Profil baja yang cocok : siku/angles, Channel
Urutan seleksi objek : 1. Balok, 2. Balok
Options : tidak ada
06. Corner Base Plate
Plat baja dengan bentuk leter L ditempatkan pada bagian dasar kolom. Plat dilas ke kolom dan dapat ditambahkan angkur.
Profil baja yang cocok : profil apa saja
Urutan seleksi objek : 1. Kolom
Options : Joint design, various stiffeners, washer plates, leveling plate, shim plates, shear anchor, galvanizing holes, grout holes, punch marks.
07. End Plate
Sebuah plat dilas kebagian ujung balok
Profil baja yang cocok : profil apa saja
Urutan seleksi objek : 1. Balok (dibagian ujung)
Options : Studs, galvanizing holes, punch marks